Rabu, 20 Mei 2015

Power D 1000

Power class D ini mempunyai daya sebesar 1000 watt sangat cocok di aplikasikan sebagai pendorong subwoofer dapat di gunakan indoor ataupun outdoor...price call

Transistor Final

menyediakan berbagai type/jenis transistor final Price Call...



Kamis, 16 April 2015

Kit Power 500 watt

Kit ini mempunyai daya 500watt cocok untuk outdoor berkarakter flatt dengan midhigh yang sangat clean cocok di aplikasikan sebagai midhigh pada system anda...ini kit clone dari apex B500 Price....Call

Minggu, 05 April 2015

Kit Power 900 watt

Kit power ini adalah clone dari power apex H 900 mempunyai daya yang cukup besar cocok untuk sound system outdoor !! power ini sudah dilengkapi dengan rangkaian balance input dan speaker protector....Price : Call

Kamis, 12 Maret 2015

Vegas Power Amp

power ocl class AB ini sudah di lengkapi dengan Tone Control + Echo sehingga sangat mudah pengaplikasianya pada bok power amp maupun bok aktive speaker

.Price : Call

Trafo Toroid 10 A 47V


(Toroid Transformer) atau biasa disebut Trafo Donat 47VCT 10A dibuat menggunakan material berkualitas. Enamel wire dari tembaga (bukan aluminium) berkualitas dan core yang juga berkualitas. Cocok untuk digunakan pada power amplifier dengan daya di bawah 1000 watt. Dilengkapi tegangan extra 15VCT untuk power suplai Master Pre Amp dan tegangan extra 12V untuk fan.

Spesifikasi :
Primer : 0-220 VAC
Skunder : 47VCT 10A
Skunder Extra 1 : 15VCT - 0.5A
Skunder Extra 2 : 12V - 1A

Dimensi :
O D : 14 cm
Height : 9.5 cm
Weight : 6 kg....Price : Call

Minggu, 08 Februari 2015

PCB Lazer 500 Watt

Buat Sobat yang hobby solder menyolder atau merakit driver power sendiri mungkin PCB ini bisa jadi pilihan...PCB terbuat dari Fiber..Price : Call

PCB Power Supply

Dengan adanya PCB Power Supply ini tentu akan menambah tingkat kerajinan dalam perakitan power amp...PCB ini sudah di lengkapi jalur untuk lead indicator dan dioda tersedia untuk 2 elco 4 elco dan 6 elco....Price : Call


Rabu, 04 Februari 2015

Tone Control IC LM 324

Tone Control dengan penguat IC LM 324 adalah pengatur nada dengan type baxandall yang dirancang untuk anda yang berselera dengan nada HIFI Tone Control ini sangat cocok diaplikasikan untuk Home Audio...Catu Daya untuk Tone Control ini mulai 12v - 18v simetris Price : Call


Heatsink TR Final

Heatsink ini terbuat dari alumunium  berkualitas sehingga dapat melepaskan panas dengan sempurna pada transistor final power amp heatsink dengan warna emas { Dip Gold } semakin menambah kesan elegan power amp anda Tersedia ukuran panjang : 16 cm 20 cm 31 cm 36 cm 40 cm.....Price : Call









Selasa, 03 Februari 2015

KIT Lazer 500 Watt

Power ini merupakan power class AB dan mempunyai daya dari 300 - 500 Watt tergantung PSU !! power ini sangat cocok di aplikasikan di luar ruangan karena mempunyai daya gedor yang sangat kuat power ini berkarakter low cocok untuk speaker 15"...Price : Call

IRF 540 N + IRF 9540 N

IRF 540 N dan IRF 9540 N adalah penguat akhir untuk power Class D 200 watt [ Dios 200         }Price : Call

Power Amp 2X10 watt TDA 2005

Power amp ini diperkuat dengan IC TDA 2005 dengan keluaran daya 2X10watt sangat cocok untuk menemani kita di dalam ruangan karena power amp ini mempunyai karakter HIFI juga cocok untuk  speaker aktif dengan tegangan 18 - 25 vdc....price : Call

Kamis, 29 Januari 2015

Power Amp Dengan PSU SMPS 30 Amp Wimog


Spesifikasi :
·         Class Amplifier        : AB
·         Output Power           : 2000 watt
·         Power Supply          : SMPS + Soft Start
·         Working Voltage      : DC 65V
·         Power Source          : AC 220V
·         Total Weight           : 10 kg
·         Price                       : Call

Power Amp Dengan PSU Trafo Aichi 10amp


Spesifikasi :
·         Class Amplifier        : AB
·         Output Power            : 800 watt
·         Power Supply           : Trafo Aichi
·         Working Voltage      : DC 66V
·         Power Source          : AC 220V
·         Total Weight            : 15 kg
·         Price                        : Call

Minggu, 25 Januari 2015

Power Class D


KIT POWER AMPLIFIER CLASS D 200 WATT

Kit power amplifier Class D ini sangat kompak dengan ukuran kit P=11 cm, L=6.5 cm, T=4 cm. Dengan ukuran yang kompak kit ini dapat dirakit di dalam box ukuran kecil 2U (tinggi +/- 8.75 cm) dan dapat disuplai dengan menggunakan SMPS 45V sehingga tampak kecil tetapi berdaya besar.[ cabe rawit ]
Hal yang harus diperhatikan dalam merakit kit Class D (200D) adalah sistem pengkabelan dan ukuran kabel. Kabel dari power suplai menuju kit class D harus digunakan ukuran minimal 0.75 mm. Kabel dengan ukuran kecil dan koneksi yang kurang baik berakibat performancenya kurang bagus dan kemungkinan timbul noise atau hum. Gunakan kabel sinyal input (kabel head) kualitas bagus. Class D sangat peka terhadap sinyal input yang terdistorsi.
Bila dirakit dalam formasi stereo, masing-masing ground pada PCB chanel kiri dan kanan harus disambung dan ground pada socket input chanel kanan dan kiri juga harus disambung. Hal ini untuk menghilangkan noise atau hum.
Class D sangat terkenal dengan efisiensi tinggi di atas 85% sehingga pada pengoperasian beban penuh sekalipun heat sink tidak panas. Tidak perlu ditambah (ekstra) heat sink. Hal ini berbeda dengan power amplifier class AB yang membutuhkan heat sink besar karena disipasi panas dari transistor final sangat besar.
Pada pengoperasian class D yang harus diperhatikan adalah power amplifier ini sangat peka terhadap sinyal input. Untuk itu input power amplifier ini harus selalu dipasang potensio meter. Potensio meter yang disarankan adalah 50K. Pada keadaan tanpa speaker (beban), posisi potensio meter harus selalu pada posisi nol (minimum). Hal ini juga berlaku bila dipasang tone control.
Bila power amplifier class D tidak tersambung dengan beban speaker namun volume input besar, jika terdapat noise frekuensi tinggi (di atas 20 KHz) oleh rangkaian akan dianggap sinyal input sehingga terjadi penguatan yang tidak terkendali lagi atau induksi load yang mana akan menyebabkan mosfet on-off secara liar (seperti short antara + dan -). Mosfet menjadi sangat panas dan akhirnya mati/rusak.
Pada perakitan class D disarankan untuk menggunakan speaker protector.

Price : Call

SMPS 10 Amp 45 V

Specification :

  • Input Voltage : 170 - 250 Volt AC
  • Output Voltage : 45 Volt DC Simetris
  • Extra Output 1 : 15VDC Simetris
  • Extra Output 2 : 0-12 VDC
  • Output Current : 10 Ampere Peak
  • Kit Soft Strater : Included
  • Efficiency : > 75%
  • Weight : 600 gram
Price : Call


SMPS 30 Amp 65V


A. SMPS 65V-30A
Spesifikasi :
·         Input Voltage         : 170 – 250 Volt
·         Output Voltage      : 65 Volt DC Simetris
·         Extra Ouput 1        : 15 VDC Simetris
·         Extra Output 2       : 0-12 VDC
·         Output Current      : 30 Ampere Peak
·         Kit Soft Starter      : Included
·         Efficiency              : > 75%
·         Weight                   : 1.54 kg                 Price : Call
·         Price                      : Call




Sabtu, 24 Januari 2015

Digital Tracer

Digital Tracer/Dritrace adalah sebuah alat ukur yang sangat komplit dari segi fitur dan kegunaanya,ditrace sangat cocok buat anda yang hobby elektronica maupun anda yang berprofesi sebagai seorang teknisi electronika,dritrace di rancang guna memudahkan kita mengukur berbagai komponen... ditrace mampu mengukur nilai capasitor mulai 25pf - 100,000uf,Resistor,Dioda,transistor,FET,induktor dll




Fitur :
a.       Mengukur Resitor
b.      Mengukur Capacitor dan ESR untuk Capacitor di atas 180 nF.
c.      Mengetes Transistor/FET (menentukan jenis transistor NPN-PNP, mengukur hfe, menentukan posisi emitor-base-collector, tegangan forward, menentukan jenis FET N-Chanel P-Channel, menentukan Gate-Drain-Source, mengukur Gate Threshold dan Gate Capacity)
d.      Mengetes Diode/LED (menentukan anoda-katoda, tegangan forward)
e.      Mengukur Induktor
f.       Auto power off 30 detik
g.      Pengoperasian dengan satu push on mini.
h.      LCD 2x16 karakter back light warna biru
i.        Waktu pengukuran : 1 – 3 detik.

Spesifikasi (Range) :
a.       Resistor : 0.01 Ohm sampai 50 M Ohm
b.      Capacitor : 25 pF sampai 100.000 uF. Untuk Capacitor di atas 180 nF terukur juga ESR nya.
c.       Induktor : 0.01 mH sampai 20 H.
d.      Power suplai : DC 9V (baterai)
e.      Stand by current : 0.02 uA
f.       Operating current : 25 mA
g.      Dimensi : 120x60x50 mm (120x60x60 mm termasuk push on mini)
h.      Berat : 250 gram (termasuk baterai)

Price : Call

Jumat, 23 Januari 2015

Switched Mode Power Supply (SMPS)



Switched Mode Power Supply (SMPS)

Pada catu daya (power suplai) modern sebuah SMPS (Switched Mode Power Supply) atau sering disebut sistem PWM (Pulse Width Modulator) mengolah tegangan DC dengan menyearahkan tegangan AC jala-jala 120 – 220 Volt. Tegangan DC tinggi ini kemudian disambungkan (switch) ke trafo khusus lewat Mosfet. Di sisi skunder tegangan diturunkan kemudian disearahkan lagi dan dilewatkan tapis frekuensi tinggi dan kapasitor perata.
Mosfet dipekerjakan dengan teknik pensaklaran (switching). Outputnya berupa deretan pulsa on-off secara periodik pada frekuensi yang umumnya antara 50 KHz sampai 500 KHz. Meskipun frekuensi tetap, lebar pulsa (durasi) dimodulasi sedemikian rupa, hingga didapat tegangan sesuai yang dikehendaki. Durasi ini selain sebagai penentu besarnya tegangan output, juga digunakan sebagai sirkit penstabil tegangan melalui rangkaian umpan baliknya.
Teknik pensaklaran frekuensi tinggi mempunyai keuntungan :
·   Mosfet dikemudikan pada dua keadaan on dan off sepenuhnya, sehingga tegangan drop yang terjadi sangat kecil, suhu transistor jadi dingin demikian juga dengan komponen lainnya.
·   Memerlukan trafo dengan dimensi dan bobot yang jauh lebih kecil dibanding trafo konvensional. Inti trafo menggunakan serbuk besi dipadatkan (ferrite).
·   Nilai kapasitor perata kecil (ratusan micro Farad saja) jauh lebih kecil dibanding power suplai konvensional yang membutuhkan Elco puluhan ribu micro Farad.
·   Kesemuanya (1, 2, 3) membuat efisiensi jadi tinggi. Pada sirkit SMPS yang sederhana sekalipun, efisiensi di atas 75% adalah hal yang mudah untuk dicapai.
·   Tegangan output bisa diset pada voltase berapapun tanpa menimbulkan perbedaan dimensi unit yang berarti. Dengan desain yang baik, drop tegangan output akibat variasi arus beban sangat kecil, selain itu proses stabilisasi tegangan berlangsung jauh lebih singkat, khususnya untuk catu audio amplifier. Karena selain mencegah pemenggalan (clipping) sinyal lebih dini, kemampuan amplifier menangani nada rendah (bass) akan membaik.

Memang sirkit pada SMPS diperlukan lebih banyak komponen, dengan tipe khusus, induktor filter, NTC dan sebagainya yang semuanya dirangkai dalam bentuk lebih kompak. Namun bagusnya, kompleksitas juga sebanding dengan performanya, tapi belum tentu harganya. Rating catu daya SMPS terutama yang berkapasitas besar, lebih murah dibanding catu daya konvensional dengan daya setara.
Selain itu, teknik pensaklaran SMPS menimbulkan gangguan radio (electro magnetic interference) dan karena frekuensinya di atas bentang pendengaran, aman untuk jalur audio. Dengan serangkaian filter radio (EMI Filter) pada jalur masuk dan keluaran unit, gangguan radio ini bisa dihilangkan.!!!

SMPS 45V-8A

 SMPS 45V-8A
Spesifikasi :
·         Input Voltage         : 170 – 250 Volt
·         Output Voltage      : 45 Volt DC Simetris
·         Extra Output          : 0-12 VDC
·         Output Current      : 8 Ampere Peak
·         Kit Soft Starter       : Included
·         Efficiency              : > 75%
·         Weight                   : 450 gram
·         Price                      : Call
                                                                                                                                                                                                                                   

SMPS 32V 8A

Specification :

  • Input Voltage : 170 - 250 Volt AC
  • Output Voltage : 32 Volt DC Simetris
  • Extra Output 1 : 0-12 VDC
  • Output Current : 8 Ampere Peak
  • Kit Soft Starter : Included
  • Efficiency : > 75%
  • Weight : 450 gram
Price : Call